"Meninggalkan Chelsea adalah langkah terbaik yang aku ambil dan memiliki seorang manajer yang percaya dengan kemampuanku juga hal yang terbaik," tegasnya seperti dilansir The Sun, Kamis (2/2/2012).
Awalnya, saat berusia 16 tahun dan memutuskan untuk bergabung dengan "The Blues", Sinclair berharap langkahnya menjadi pemain bola yang mendunia bakal terwujud. Namun,setelah menunggu hampir lima tahun, ia hanya sekali dimasukan dalam starting line up di Premier League.
"Aku sangat frustasi saat bersama Chelsea. Aku dipinjamkan enam kali dan tidak pernah merasa menjadi bagian dari mereka," ujarnya. Sinclair juga mengaku, saat "The Blues" meraih kemenangan pada Piala FA, ia juga tidak merasa jadi bagian dari tim.
Kini, setelah hampir dua tahun ia merumput bersama Swansea, ia merasa tenang dan menikmatinya. "Aku bergabung bersama Swansea dan sangat menikmati itu," tegasnya
Pemain sayap itu mengatakan bahwa Chelsea akan kehilangan bakat lebih yang ia miliki. Hal itu terbukti saat Sinclair berhasil membobol gawang mantan klubnya dalam laga Liga Inggris, Rabu (1/2/2012). Saat itu, ia tidak melakukan selebrasi untuk merayakan keberhasilnya merobek gawang "The Blues".
"Saya tidak merayakan dengan tujuan menghormati penggemar Chelsea," ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar