English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Translate Widget by Google

3 Februari 2012

Pemerintah Bantu Bangun SPBU Pertamax


 Pemerintah akan memberi pinjaman lunak hingga Rp500 miliar guna mempercepat pembangunan 295 stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Pertamax di Jawa dan Bali.“Mekanisme pinjaman lunak ini tengah digodok Kementerian Keuangan,” kata Dirjen Minyak dan Gas (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Evita H Legowo, Kamis.Ia mengaku anggaran Rp500 miliar tersebut berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2012. Di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi, sesuai data Kementerian ESDM, masih dibutuhkan 41 SPBU untuk menjual Pertamax. Kemudian di Jabar dan Banten 148 SPBU.Sedangkan Jateng dan DIY 66 SPBU serta Jatim dan Bali 40 unit. Jadi total untuk Jawa-Bali yang siap menjual Pertamax sebanyak 2080 SPBU Pertamax dan 687 SPBU dalam proses switching.BERTAHAP Evita mengungkapkan percepatan pembangunan SPBU Pertamax ini merupakan bagian dari rencana pengendalian penggunaan BBM bersubsidi yang diberlakukan 1 April mendatang secara bertahap. Dengan pengendalian, lanjutnya, kendaraan pribadi roda empat tidak boleh lagi menggunakan BBM bersubsidi.“Mereka harus menggunakan BBM non subsidi seperti Pertamax atau beralih menggunakan liquified gas vehicle (LGV),” jelasnya. “Untuk angkutan umum akan dikonversi menggunakan compressed natural gas (CNG).”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar